Mitologi Nasionalisme dalam Foto Jurnalistik (Analisis Semiotika Roland Barthes)

Abd Munib

Abstract


This scientific work aims to reveal the myth of nationalism in the style of STM students in photojournalism in reflection on the KPK Bill. This journalistic photo is the work of Kompas.com photographer, Garry Andre Lotulung, of STM students carrying red and white flags during a demonstration against the KPK Bill on 25 September 2019 at the DPR building. To interpret the myth of nationalism, the author goes through stages of interpreting the existing symbols. This research uses an interpretive descriptive approach using semiotic analysis methods as a tool used to examine symbols. The data analysis technique used in this research uses Roland Barthes' semiotic analysis. The existence of myth is a distinguishing characteristic that is not found in other semiotic figure models. In order to show the accuracy of the interpretation, it is necessary to interpret the meaning of the first significance and the second significance. Through a series of stages of meaning, a new meaning is found, namely nationalism. The results of this research show that this journalistic photo with all the existing sequences found a hidden meaning in the meaning of the myth of nationalism, namely, the red and white flag carried by STM children to save Indonesia.

 

Karya ilmiah ini bertujuan untuk mengungkap mitos nasionalisme ala pelajar STM pada foto jurnalistik dalam demonstrasi RUU KPK. Foto jurnalistik tersebut merupakan karya fotografer Kompas.com, Garry Andre Lotulung tentang pelajar STM yang membawa bendera merah putih disaat aksi demontrasi penolakan RUU KPK pada 25 September 2019 di gedung DPR. Untuk menginterpretasi mitos nasionalisme itu, penulis melakukan tahapan-tahapan pemaknaan pada simbol-simbol yang ada. Penelitian ini menggunakan pendekatan diskriptif interpretatif dengan menggunakan metode analisis semiotika sebagai alat yang digunakan untuk meneliti simbol-simbol. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis semiotika Roland Barthes. Adanya mitos sebagai merupakan ciri pembeda yang tidak dijumpai dalam model tokoh semiotik lainnya. Guna menunjukkan akurasi interpretasi maka perlu dilakukan pemaknaan signifikansi pertama dan signifikansi kedua. Melalui rentetan dari tahapan pemaknaan tersebut ditemukan makna baru yakni nasionalisme. Hasil penelitian ini menunjukkan foto jurnalistik ini dengan segala rangkaian yang ada ditemukan makna tersembunyi makna mitos nasionalisme yakni, bendera merah putih dibawa oleh anak STM untuk menyelamatkan Indonesia


Keywords


Photojournalism, Barthes semiology, nationalism.

Full Text:

PDF

References


Jurnal

Febrianto, "Bendera Merah Putih dalam Perspektif Bela Negara,” Ekskusi: Jurnal Hukum dan Administrasi Negara. Vol. , No. 4 November, 2023.

Hardianti, Mei dan Rahmawati Latief, Muh. Alamsyah. “Nilai Kemanusiaan Dalam Esai Foto Jurnalistik “Mereka Masih Butuh Bantuan” Pada Rubrik Esfos Surat Kabar Harian Fajar.” Jurnal Washiyah Volume 1 No 2 (Juni 2020).

Ikhsan, M. Khorul dan Saputra, Rendy. "Haruskah Hormat Bendera? (Deskripsi Tafsir Nusantara atas Q.S. Al-Baqarah [2]: 34)." The International Conference on Quranic Studies. IAIN Kudus. 2023.

Karmiati, Dita dan Kurnia, Aka. “Analisis Semiotik Foto Jurnalistik: Covid-19 di Indonesia Karya Adek Berry.” Jupeis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial. Vol. 2. No. 3 Juli 2023).

Rodho, Mukhtir Rotul. "Dinamika Perang Uhud:Sejarah Dan Analisispeperangan.” Tarikhuna: Jurnal Sejarah Peradaban Islam. Vol 3 No 02 (2023).

Santoso, Gunawan dkk. “Kajian Identitas Nasional Melalui Misi Bendera Merah Putih, dan Bahasa Indonesia Abad 21.” Jupetra. Vol. 02 No. 01, (Maret 2023).

Udin, Johan dan Nawawi, Effendi. “Penghayatan Nilai Pancasila dalam Menguatkan Karakter dan Identitas Manusia Indonesia di SMANegeri 2 Palembang.” Jurnal Pengabdian West Science Vol. 2, No. 02, (Februari 2023).

Utami, Difa Choirunnisa. "Mitos Dan Kritik Atas Pendidikan Seks Di Indonesia dalam Film Dua Garis Biru Karya Ginatri S. Noer. SAPALA Volume 10 Nomor 2 (Tahu 2023).

Lainnya

Asril, Sabrina. “Kisah di Balik Foto Viral Anak SMA Bawa Bendera Merah Putih di Tengah Kabut Gas Air Mata,” Diakses pada 15 Mei 2024.

BUKU

Heryanto, Gun Gun, dkk. Komunikasi Politik Sebuah Pengantar. Bogor: Ghalia Indonesia, 2013.

Hoed, Benny H. Semiotik dan Dinamika Sosial Budaya. (Jakarta: Komunitas Bambu, 2008), hal.

Soelarko. Pengantar Foto Jurnalistik. Bandung: PT Karya Nusantara, 1985.

Supranto, Metode Riset. Jakarta: Rineka Cipta, 2003.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/29/09085421/kisah-di-balik-foto-viral-anak-sma-bawa-bendera-merah-putih-di-tengah?page=all

Putri, Zunita. “LA 'Siswa SMK' yang Viral Bawa Bendera Saat Demo Segera Disidang, diakses pada 15 Mei 2024.” https://news.detik.com/berita/d-4800948/la-siswa-smk-yang-viral-bawa-bendera-saat-demo-segera-disidang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/29/09085421/kisah-di-balik-foto-viral-anak-sma-bawa-bendera-merah-putih-di-tengah?page=all. Diakses pada 23 Oktober 2023.




DOI: https://doi.org/10.15548/al-hikmah.v11i1.8707

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Al-Hikmah: Jurnal Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Imam Bonjol Padang
Jl. Prof. Mahmud Yunus No.1, Lubuk Lintah, Kuranji. 
Kota Padang, Sumatera Barat, 25153




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.