Kenakalan Remaja Di SMPN 1 Tebing

Ahmad Syarkawi

Abstract


Penelitian dilatarbelakangi adanya kasus-kasus yang ada di sekolah SMP N 1 Tebing yaitu adanya siswa yang sering cabut pada jam pelajaran, siswa yang berpacaran dilingkungan sekolah yang berbuat asusila, siswa tauran antar sekolah. Konferensi kasus merupakan salah satu kegiatan pendukung yang ada dalam bimbingan konseling. Pada SMP N 1 Tebing  ditemukan guru bimbingan dan konseling melakukan kegiatan konferensi kasus dalam mengatasi kenakalan remaja.Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Informan kunci dalam penelitian ini adalah guru bimbingan konseling SMP N 1 Tebing, sedangkan informan pendukung dalam penelitian ini adalah siswa kelas V11, kepala sekolah, wali kelas, orang tua siswa yang mengikuti konferensi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi.


References


Basri, Hasan. (1994). Remaja Berkualitas. Yogyakarta. Pustaka Belajar.

Derajat, Zakiyah. (1989). Ilmu Jiwa Agama. Jakarta. Bulan Bintang.

D,Gunarsih dkk. (1989). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta. Gunung Mulia.

Debdiknas. (2003).Undang-Undang No.20 Tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta. Sinar Grafika.

Emzir. (2010). Metologi Penelitian Kualitatif Analilis Data. Jakarta. Rajawali Pers.

Gunarso Singgih. (1986). Psikologi Remaja. Jakarta. BPK Gunung Mulia.

Jaya Yaya. Bimbingan Konseling Agama Islam.

Kartono Kartini. (2008). Patologi Sosial 2, Kenakalan Remaja. Jakarta. Raja Grafindo Persada.

Lufri. (2007). Kiat Memahami dan Melakukan Penelitian. Padang. UNP Press.

Muhammad Ali, Muhammad Asyari. (2004). Pisikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. Jakarta. PT Bumi Aksara.

Munandir. (1996) .Program Pendidikan Karir di Sekolah. Jakarta. Debdikbud.

Maleong J, Lexy. (1995). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung. Remaja Rosdakarya.

Narbuko Cholid dkk. (2005). Metodologi Penelitian. Jakarta. Bumi Aksara.

Prayitno.Seri Kegiatan Pendukung P3. Padang. UNP.

----------. Pelayanan Bimbingan dan Konseling. Jakarta. PT Ikrar Mandiri Abadi.

---------.Pelayanan Bimbingan dan Konseling (SMU). Padang. PT Bima Sumber Daya MIPA.

--------. (1997).Pelayanan Bimbingan dan Konseling (SMK). Padang. PT Ikrar Mandiri Abadi.

Ridwan. (2005). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung. Alfabeta.

Ketut Dewa Sukardi. (2008). Proses Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta. PT Rineka Cipta.

Simanjuntak B. (1984). Latar Belakang Kenakalan Remaja. Bandung. Alumni.

Sudarsono. (1990). Etika Islam Tentang Kenakalan Remaja. Jakarta. Rineka Cipta.

Wirawan Sarlito Sarwono. (2008). Psikologi Remaja. Jakarta. Grafindo Persada.

Santrok w, Jhon. (2003). Perkembangan Remaja. Jakarta. PT Glora Aksara Pratama.

Soekanto Soerjono. (2002). Sosiologi Suatu Pengantar. Ed Baru 4, Cet 34, Jakarta. PT Raja Grafindo Persada.

SofyanWillias. (2004). Remaja dan Masalahnya. Bandung. Alfabeta.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung. Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2004). Manajemen Penelitian. Jakarta. Rineka Cipta.

Tohirin. (2008). Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada.


Full Text: PDF

DOI: 10.15548/atj.v5i2.1143

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Al-Taujih : Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.