MELAYU ISLAM BERAJA DAN IMPLEMENTASINYA PADA MASA SULTAN HASANAL BOLKIAH TAHUN 1984-2019

Johan Septian Putra

Abstract


Abstrak

Tujuan penulisan artikel menelusuri tentang deskripsi dan substansial sejarah falsafah negara tersebut, kemudian membahas dinamika implementasi falsafah Melayu Islam Beraja selama pemerintahan Sultan Hasanal Bolkiah (tahun 1984-2019). Penulis tertarik menulis materi ini karena Brunei Darussalam satu-satunya di Asia Tenggara berbentuk negara Islam dengan landasan ideologinya yaitu Melayu Islam Beraja. Penulisan artikel ini menggunakan metode penelitian sejarah, yaitu: pertama, heuristik tahapan melakukan pengumpulan sumber-sumber. Kedua, kritik sumber untuk meneliti keaslian sumber dan menguji informasinya. Ketiga, sintesis membuat jalinan fakta tersusun. Keempat, penulisan yaitu memaparkan hasil penelitian dan mendeskripsikannya berbentuk deskriptif-naratif. Hasil penelitian ini adalah sejarah peradaban Islam yang berkembang pesat sejak awal berdirinya kerajaan hingga era kontemporer. Melayu Islam Beraja yang sebelumnya berawal dari empat konsensus yaitu Kanun, Syara’, Adat Istiadat dan Resam. Kemudian, dinamika pelaksanaan Melayu Islam Beraja dalam lima aspek, dengan yang terlaksana yakni aspek agama, kebudayaan dan ekonomi, sedangkan yang tidak terlaksana pada aspek politik dan sosial.

Kata Kunci: Implementasi, Falsafah, Brunei Darussalam, Melayu Islam Beraja

 

 

 

Abstract

The goal of the article to research about description and substantial the history of the ideology in the state, then investigate the dinamic implementationof the Malay Islamic Monarchy during Sultan Hasanal Bolkiah government. Researcher interested to write this topic because Brunei Darussalam the only one in Southeast Asia the form state is Islamic State with the ideology is Malay Islamic Monarchy. This article use method of history research, they are: first, heuristic, this step collect the sources. Second, Critical Source, to investigate the authenticity source and examine the information. Third, Synthesis, arrange the facts. Fourth, Writing, explain the result of the research and describe it in descriptive-narative. The result of the research is history civilitation Islamic improve significant since early established the kingdom untill contemporer era. Malay Monarchy Islamic before formed from four consensus, they are: Kanun, Syara’, Adat Istiadat, Resam. Then, the dinamic implementation Malay Monarchy Islamic in five aspect, with part section implemeted in religion aspect, culture aspect and economic aspect, while not implemented in the political aspect and social aspect.

Keyword: Implementation, Ideology, Brunei Darussalam, Malay Islamic Monarchy.

 


Full Text:

PDF PDF


DOI: https://doi.org/10.15548/h.v17i2.3634
Abstract views : 48 times
PDF : 14 times PDF : 12 times

References


Daftar Pustaka

Buku & Skripsi

Aiken, H. D. (2009). Abad Ideologi: Kant, Fichte, Hegel, Schopenhauer, Comte, Mill, Spencer, Marx, Mach, Nietzsche, Kierkegaard. Yogyakarta: Relief.

Arisman. (2017). Historikal Islam Asia Tenggara. Yogyakarta: Kalimedia.

Helmiati. (2008). Dinamika Islam Asia Tenggara. Pekanbaru: Suska Press.

Hidayat, A. A. (2013). Studi Islam di Asia Tenggara. Bandung: : Pustaka Setia.

Imran, A. (2016). Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi. Jakarta: RajaGrafindo.

Jackia, M. H. (1998). Culture and Family Values: Brunei Darussalam Experiences. Singapura: UniPress.

Muchsin, M. A. (2004). Studi Islam Kawasan: Sejarah, Sosial Politik dan Demokratisasi. Banda Aceh: Ar-Raniry Press.

Saifullah. (2013). Serba-Serbi: Haji Sir Hassanal Bolkiah Mu’izzaddin Waddaulah (Sultan Kerajaan Brunei Darussalam). Padang: IAIN IB .

Saifulllah. (2010). Sejarah dan Kebudayaan Islam di Asia Tenggara. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Saim, S. (2010). Social Protection in Brunei Darussalam: Current State and Challenges. Singapura: National University of Singapore.

Firdausiyah, A. (2017). Penerapan Hukum Syariah Islam di Brunei Darussalam. Jember: Universitas Jember.

Serudin, M. Z. (1998). Melayu Islam Beraja: Suatu Pendekatan. Bandar Seri Begawan: Dewan Bahasa dan Pustaka Brunei.

Shamad, I. A. (2016). Modul Mata Kuliah Metode Penelitian Sejarah. Padang: IAIN Imam Bonjol.

Sudarmono. (2012). Sejarah Asia Tenggara Modern dari Penjajahan ke Kemerdekaan. Yogyakarta: Ombak.

Supriyadi, D. (2008). Sejarah Peradaban Islam. Bandung: Pustaka Setia.

Susanti, E. (2018). Kiprah Sultan Hasanal Bolkiah (1967-2013). Padang: UIN Imam Bonjol.

Sutrisno, S. (2006). Filsafat dan Ideologi Pancasila. Yogyakarta: Andi Offset.

Yuanzhi, K. (2013). Muslim Tionghoa Cheng Ho: Misteri Perjalanan Muhibah Nusantara. Jakarta: Pustaka Obor Indonesia.

Jurnal & Internet

Ahmad, S. S., & Zakia, Z. (2018). Konsep Wasatiyyah Dalam Falsafah Melayu Islam Beraja (MIB). Ar-Ra’iq.

Bani, S. (2008). Perkembangan Pendidikan Islam di Brunei Darusssalam. Jurnal Lentera Pendidikan, 0.

Black, A. (2008). Ideology and Law: The Impact of the MIB Ideology on Law and Dispute Resolution in the Sultanate of Brunei Darussalam. Asian Journal of Comparative Law .

Dahri, H. (2016). Pengajaran Kitab Turats Melayu di Brunei Darussalam. Al-Fikra .

Sari, S. N., & Herawati. ( 2018). Pemerintahan Sultan Hasanal Bolkiah dan Perbankan Islam di Brunei Darussalam (1984-2015). Jurnal Thaqifiyat .

Talib, N. S. (2013). Brunei Darussalam Kesultanan Absolut dan Negara Modern. Kyoto Review of Southeast Asia (13), 1-9.

Yusuf, S. B., & Sulaiman, E. (2015). Sikap Generasi Muda terhadap Tulisan Jawi: Kajian Kes Pelajar Universiti Brunei Darussalam. Multidisciplinary .

Prayogo Pujo Haryono, “Ekonomi Brunei Darussalam Terpuruk, China Investasi Besar-besaran”, 26 November 2019, https://www.kompasiana.com/prayogo__/5bfae24bab12ae6eac304337/ekonomi-brunei-darussalam-terpuruk-china-investasi-besar-besaran?page=2 Akses 04 Desember 2019.

http://www.mindef.gov.bn/SitePages/Introduction.aspx Akses 04 Desember 2019.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Anton Publishing Logo

Licence

This work is licensed under a

Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License