PEMAHAMAN HADITS SAINS : MENGUJI VALIDITAS HADIS DENGAN KEBENARAN ILMIAH
Abstract
dalam pembuktian autentitas hadits atau hanya legitimasi kebenaran materi hadits. Apakah
pembuktian ilmiah atas hadits nabi merupakan varian kritik matan yang dapat memperkuat validitas
hadits. Apakah hadits yang dinilai maqbul secara keimuan ahl al-hadits kemudian terbukti secara
ilmiah dapat memperkuat validitas hadits. Sebaliknya, apakah hadits yang dinilai secara keilmuan
ahl al-hadits mardud kemudian terbukti secara ilmiah dapat dikategorikan sebagai hadits yang dapat
diterima. Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan ungkapan akademis yang senantiasa mengemuka
ketika pembahasan mengenai pengujian validtas hadis dengan kebenaran ilmiah diapungkan.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut merupakan representasi dari studi hadis, khusunya menyangkut
pemahaman hadits sains yang kemudian didorong oleh adanya al-‘Ijaz al-‘Ilmi. Tulisan ini akan
mengelaborasi secara detail benang merah antara pemahaman hadis dan sains modern dalam
hubungannya dengan keshahihan hadits.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.15548/tajdid.v18i1.130
Abstract views : 1683 times
PDF : 1069 times
References
Abdullah, M.Amin, 2006, Islamic Studies di
Perguruan Tinggi, Yogyakarta: Pustaka
Pelajar,
Abdullah, M.Amin, 1996, Studi Agama :
Normatifitas atau Historisitas, Yogyakarta
: Pustaka Pelajar.
Abdullah, Taufik, dan M.Rusli Karim, 1989,
Meto-dologi Penelitian Agama, Jakarta.
Azhari,M. Tahir, 1998, ” Penelitian Agama
Islam : Tinjauan Disiplin Ilmu Hukum
Tradisi Baru Penelitian Agama Islam
Tinjauan Antar Disiplin Ilmu , Bandung
: Pusjarlit.
Ahmad, Kamaruzzaman Bustaman, 2002, Islam
Historis: Dinamika Studi Islam di
Indonesia, Yogyakarta: Galang Press.
Hussein Nasr, Seyyed, 1983, Science in Medieval
Islam, Chicago: The University of
Chicago Press,
Kuntowijoyo, 1993, Paradigma Islam: Interpretasi
untuk Aksi , Bandung: Mizan.
Khoiruddin Nasution, 2009, Pengantar Studi
Islam,Yogyakarta: Academia & Tazzafa.
Lakatos, Imre, 1970, “Falsification and the
Methodology of Scientific Research
Program-mes, dalam Imre Lakatos dan
Alan Musgrave (eds.), Criticism and the
Growth of Knowledge, Cambridge:
Cambridge University Press,
Muqowim dkk, 2005, Pengantar Studi Islam,
Yogyakarta: Pokja Akademik UIN Sunan
Kalijaga.
Mudzhar, M. Atho, 1998, Pendekatan Studi
Islam dalam Teori dan Praktek,
Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
Muhaimin,ed, 2005, Kawasan dan Wawasan
Studi Islam, Jakarta : Kencana.
Nata, Abuddin, 2000, Metodologi Studi Islam,
Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Naim, Ngainun, 2009, Pengantar Studi Islam,
Yogyakarta : Teras.
Nurhakim, M, 2004, Metode Studi Islam, Malang:
Universitas Muhammadiyah.
Popper, Karl R, 1987, The Logic of Scientific
Dis-covery, London: Unwin Hymann.
Rahman, Fazlur, 1979, Islam, Chicago: The
Univer-sity of Chicago Press.
Rahman, Fazlur, 1982, Islam and Modernity:
Transformation of an Intellectual Tradition,
Chicago and London: The University
of Chicago Press,
Ridwan, M.Deden (ed.), 2001, Tradisi Baru
Penelitian Agama Islam: Tinjauan Antar
Di-siplin Ilmu, Bandung: Nuansa.
Thomas S. Khun, 1970, The Structure of
Scientific Revolution, Chicago: University
of Chicago Press.
TAJDID, Vol. 18, No.1; Juli 2015
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Fakultas Ushuluddin Dan Studi Agama, UIN Imam Bonjol Padang
Jl. Prof. Mahmud Yunus No.1, Lubuk Lintah, Kuranji.
Kota Padang, Sumatera Barat, 25153
Handphone: +62 8126615808
E-mail: tajdid@uinib.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.