IMPLEMENTASI DAN KONTRIBUSI KAIDAH AL-MASYAQQĀH TAJLIB AL-TAYSIR TERHADAP PERILAKU EKONOMI MASYARAKAT DI ERA 4.0

PANDU SALSABILA IRTIQOULI'ULYA

Abstract


Qawa'id fiqhiyyah al-Masyaqqāh Tajlib al-Taysir merupakan landasan bersama bagi pemikiran dan tindakan sosial masyarakat dan memberikan pedoman kepada seluruh masyarakat dan negara Indonesia. Apalagi di era Revolusi Industri 4.0, terdapat berbagai interaksi dengan orang lain. Penelitian ini berfokus pada kajian qawa’id Fiqhiyah al-Masyaqqāh Tajlib al-Taysir yang berarti Kesulitan akan Melahirkan Kemudahan, serta penerapannya terhadap perilaku ekonomi dalam masyarakat di era Revolusi Industri 4.0. Dalam hal ini, memahami kaidah al-Masyaqqāh Tajlib al-Taysir diperlukan untuk melakukan ijtihad atau pembaharuan pikiran. Adanya kaidah fikih, menjadi alasan mengapa Islam, dengan segala perangkatnya, sangat terlibat dalam persoalan-persoalan perilaku manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, baik kebutuhan sosial maupun ekonomi. Hal ini dapat terbukti ketika Allah Swt memperbolehkan umat Muslim untuk bertransaksi dengan kaum yang non-Muslim, bahkan Allah Swt juga memberikan keleluasaan kepada para mukallaf dalam menentukan aktifitas ekonominya yang disesuaikan dengan kadar kemampuannya. Namun, masyaqqah dibatasi oleh syariat untuk menjaga kemaslahatan manusia dari aturan yang dibuat oleh sang pencipta.

Keywords


al-Masyaqqah; at-Taisir; kaidah fiqh; perilaku ekonomi; industri 4.0

References


Abbas, Ahmad Sudirman. 2004. Qawaidh Fiqhiyah: Dalam perspektif Fiqih. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.

al-Zuhayli, Wahbah. 1997. Konsep Darurat dalam Islam: Studi Banding dengan Hukum Positif, ter. Said Agil Husain a lMunawwar, Hadri Hasan. Jakarta: Gaya Media Pratama.

ath-Thayyar, Abdullah bin Muhammad, seperti yang dikutip Dr. Mardani, Fiqih Ekonomi Syariah. 2003. Jakarta: Kencana.

Azhari, Fathurrahman. 2015. Qawaid Fiqhiyyah Muamalah, Lembaga Pemberdayaan Kualitas Ummat, Banjarmasin.

Djazuli, A. 2007. Kaidah-kaidah Fikih (Kaidah-kaidah Hukum Islam dalam Menyelesaikan Masalah-Masalah yang Praktis. Jakarta: Kencana.

Djazuli. 2000. Ushul Fiqh Metodologi Hukum Islam / Djazuli dan I Nurol Aen. Jakarta: Raja Grafindo.

Hardi, Eja Armaz. 2019. “Kaidah Al-Masyaqqah Tajlibu At-Taisir Dalam Ekonomi Islam.” Nizham Journal of Islamic Studies 6 (02): 99–110.. https://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/nizham/article/view/1312

Iswandi, Andi. 2014. “Penerapankonsep Taysîr dalam Sistem Ekonomi Islam.” Ahkam : Jurnal Ilmu Syariah 14 (2). https://doi.org/10.15408/ajis.v14i2.1283

Nadawi, Ali Ahmad. 1994. Qawaid al-Fiqhiyah. Cet. Ke-3. Damaskus: Daar el Qolam.

Syariah, Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan. 2013. Buku Saku Perbankan Syariah. Jakarta: Kemenag RI, Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam.

Tim, Kamus Al-Munir. 2000. Kamus Lengkap Arab-Indonesia. Surabaya: Kashiko.

http://alsofwah.or.id/cetakkajian.php?id=2443&idjudul=1

http://muhsinhar.staff.umy.ac.id/paradoks-pembiayaan-syariah-berakad-qardh/




DOI: http://dx.doi.org/10.15548/al-masraf.v6i1.297

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

  

View My Stats