PENERAPAN NILAI KEISLAMAN TERHADAP SISTEM BAGI HASIL PADA BAITUL TAMWIL MUHAMMADIYAH SUMATERA BARAT (Studi Pada Baitul Tamwil Muhammadiyah (BTM) Sumatera Barat)

Abstract

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan bagi hasil pada akad mudharabah di BTM Sumatera Barat, bagaimana penerapan nilai-nilai keislaman terhadap sistem bagi hasil di BTM Sumatera Barat. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif/lapangan dimana dalam hal ini melakukan wawancara langsung pada pihak-pihak yang terkait mengenai segala hal yang berhubungan dengan sistem bagi hasil di BTM Sumatera Barat. Dari penelitian yang dilakukan pada BTM ditemukan fakta di lapangan bahwa di BTM menggunakan sistem bagi hasil sesuai dengan ketentuan syariat Islam, berdasarkan azas pembiayaan yang sehat. Mekanisme perhitungan bagi hasil yang diterapkan di dalam BTM menggunakan sistem Revenue Sharing, di mana sistem bagi hasil yang dihitung dari total pendapatan pengelolaan dana tanpa dikurangi dengan biaya pengelolaan dana, sedangkan penerapan nilai ke Islaman terhadap sistem bagi hasil pada BTM dapat dilihat dari penentuan bagi hasil yang dilakukan secara transparan dengan nasabahnya, dan perjanjian atau ikatan bersama di dalam melakukan kegiatan usaha terjadi atas dasar kerelaan (‘an-taradhin) di masing-masing pihak tanpa adanya unsur paksaan, selanjutnya penerapan nilai keislaman untukBTM, dana yang diinvestasikan nasabah ke BTM selanjutnya diinvestasikan kembali ke usaha-usaha yang halal dan produktif.