Pendidikan Surau: Karakteristik dan Literaturnya

Zainimal Zainimal

Abstract


Pendidikan surau masa lalu di Minangkabau memiliki kebesaran nama yang telah melahirkan orang besar dan ulama Nusantara.  Sistem pendidikan surau ini dapat dikategorikan sebagai lembaga pendidikan formal orang Minang sebagai proses Islamisasi yang memposisikan fungsinya sebagai basis penyebaran Islam dan mengukuhkan karakteristiknya bertahan dalam tradisi intelektual berbasis kitab khazanah klasik tanpa mengabaikan modernisasi dalam isi dan literatur. Karakteristik surau di Minangkabau dalam perspektif pendidikan menunjukkan keunggulan yang memperlihatkan corak pendidikannya yang berbeda dengan lembaga pendidikan tradisional  Islam lainnya. Dari perspektif manajemen, surau tidak mempunyai birokrasi formal yang rumit seperti pendidikan modern. Pengaturan di surau lebih didasarkan pada hubungan personal di kalangan warga surau. Dari perspektif proses pembelajaran, surau memakai sistem halaqah tidak klassikal seperti pendidikan modern. Adapun dari perspektif materi pembelajaran di surau terdiri dari materi tafsir, hadis, fiqh, tatabahasa dan tasawuf. Sedangkan literatur yang digunakan berkaitan erat materi yang diberikan dan masalah pemahaman keagamaan mengaju pada mazhab Syafi’iyyah.


Full Text:

PDF Remote


DOI: https://doi.org/10.15548/thje.v2i2.2707
Abstract views : 1153 times
PDF : 235 times Remote : 154 times

References


Azra, Azyumardi. 1985. Pesantren dalam Perspektif Masyarakat Dalam Pembulatan Dunia Pesantren Membangun dari Bawah. Jakarta : P3M.

--------------. 1990. The Surau And The Early Reforma Movementsln Minangkabau dalam Mizzan, Jakarta : Vol. III. No. 2.

--------------. 1999. Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Millenium Baru. Jakarta: Logos.

Ensiklopedi Islam. 1993. Jilid 4. Jakarta: Ichtiar Baru Van Houve.

Degraf, H. J. 1989. “Islam di Asia Tenggara sampai abad ke-18 dalam Perspektif Islam di Asia Tenggara di Suting oleh Azyumarti Azra”. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Dobbin, Cristine. 1992. Kebangkitan Islam dalam Ekonomi Petani yang Sedang Berubah, Sumatera Tengah, 1784-1847. Terjemahan Lilian D. Tedjasudhana. Jakarta: INIS.

Gazalba, Sidi. 1989. Masjid Pusat Ibadah dan Kebudayaan Islam. Jakarta: Pustaka al-Husna.

Hurgronje, Snouck. 1993. Kumpulan Karangan Snouek. Hurgronje VII. Terjemahan Soedarso Soekarno. Jakarta: INIS.

Steenbrink, Karel A. 1984. Beberapa Aspek Tentang Islam di Indonesia abad ke-19. Jakarta: Bulan Bintang.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Zainimal Zainimal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Social Science Education Departement
Faculty of Education and Teacher Training
Imam Bonjol State Islamic University
email: tarikhuna@uinib.ac.id

View My Stats

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.