SOSOK DAN RANAH IJTIHAD

Aditiawarman Adnan

Abstract


Ijtihad dapat dikatakan sebagai mesin penggerak dinamika hukum Islam dalam menyelesaikan fenomena hukum yang muncul sepanjang sejarah kehidupan manusia di bumi ini.Kegiatan ijtihad dapat dilakukan secara kolektif (ijtihad jamma'y) dan personal (ijtihad fardy) dengan pendekatan bayani maupun ra’yi.Ijtihad merupakan sarana yang paling efektif untuk mendukung tetap tegak dan eksisnya hukum Islam serta menjadikannya sebagai tatanan hidup yang up to date yang sanggup menjawab tantangan zaman (shalihun li kulli zaman wa makan). Melakukan ijtihad bagi seorang mujtahid merupakan kewajiban yang dapat melahirkan produk hukum taklifiyyah dan wadh'iyyah pada ranah zanni.Ijtihad baru akan berfungsi dan berdayaguna jika ijtihad dilakukan oleh para ahlinya (mereka yang memenuhi persyaratan dan dilakukan pada tempatnya sesuai dengan ketentuan yang telah diakui kebenaran dan kesalahannya).Mujtahid disyaratkan memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang Al-Quran dan As-Sunnah dalam berbagai aspeknya, tarekh tasyri', memahami masalah yang sudah disepakati ulama, memahami bahasa Arab, dan mengetahui ushul fiqh dan lainnya.Ijtihad akan membawa keselamatan kejayaan bagi Islam dan umatnya, apabila hal itu dilakukan oleh yang memenuhi persyaratan dan dilakukan pada ranah diluar nash yang qath,i.Mujtahid secara sederhana dapat dibedakan pada mujtahid mutlaq dan mujtahid muntasib.Namun didalam perkembangannya dapat diturunkan kepada berbagai level seperti; mujtahid muthlaq ghairu mustaqil, mujtahid filmazhab, mujtahid tarjih dan mujtahid fatwa.Fatwa adalah pendapat hukum yang diberikan oleh seorang ulama (faqih) kepada seseorang atau masyarakat yang mengajukan pertanyaan menyangkut hukum kasus yang sedang dialaminya tanpa mengikat.Fatwa sering sekali dipadankan dengan terma fiqhi, dan hukum Islam. Fikih dan Fatwa memang sama-sama produk yang dilahirkan melalui instrumen (mesin) ijtihad, namun fatwa memiliki substansi yang tidak dimiliki fiqhi, dan hukum. Satu hal yang menjadi karakter fatwa adalah bahwa ia bersifat kasuistik sementara yang lain adalah normatif. Dengan demikian Ijtihad dapat dijadikan alat untuk menjawab masalah-masalah yang semakin komplit dari waktu ke waktu baik dalam bentuk reaktualisasi, ataupun aktualisasi hukum Islam.Untuk menggalakkan ijtihad guna menjadikan hukum Islam ini dinamis dan lincah perlu digalakkan studi fiqih perbandingan dan ushul fiqih perbandingan di lembaga-lembaga pendidikan Islam, khususnya perguruan


Keywords


sosok; ijtihad

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.15548/alahkam.v12i1.2919
Abstract views : 672 times
PDF : 693 times

References


Amidi, Saif al-Din Abi al-Hasan 'Ali ibn 'Ali ibn Muhammad al-, Al-Ihkam fî Ushul al-Ahkam, Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah, 1983.

Arief, Abd. Salam, Pembaruan Pemikiran Islam Antara Fakta dan Realita, Kajian Pemikiran Hukum Syaikh Mahmud Syalthut, Yogyakarta: LESFI, , cet. Ke-1, 2003.

Ashfihani, al-Raghib al-, Al-Mufradat fî Gharib al-Qur’an Beirut: Dar al-Ma’rifat, t.th.

Asqar, Umar Sulaiman al-, Tarikh al-Fiqh al-Islami, Amman, Dar al-Nafa’is; 1991.

Ayyubi, Muhammad Hisyam al-, al-Ijtihad wa Muqtadhiyat al-'Ashr, Amman: Dâr al-Fikr, t.th.

Azizy, A. Qodri, Eklektisisme Hukum Nasional: Kompetisi Antara Hukum Islam dan Hukum Umum, Yogyakarta: Gama Media, 2002.

-------, Reformasi Bermazhab: Sebuah Ikhtiar Menuju Ijtihad Sesuai Saintifik-Modern, Jakarta: Teraju, 2003.

Baidhawi, al-, Minhaj al-Wushul, (t.t.),

Basyir, Ahmad Azhar, "Pokok-Pokok Ijtihad Dalam Hukum Islam", dalam Haidar Bagir dan Syafiq Basri (ed.), t.t.

Bukhari, Muhammad ibn Isma'il Abu Abdillah Al-, al-Jami al-Shahih, Bab Ajr al-Hâkim idza Ijtahada Faashaba au Akhtha'a, t.tp., tp., t.th, juz 9.

---------,Matan al-Bukharî bikhasyiyat al-Sanad, Beirut, Libanon: Dar al-Fikr, j. 2, 1414 H/1995 M.

Darain, Fath al-, al-Manahij al-Ushuliyyat fî al-ijtihad bi ar-Ra’y fi at-Tasyrî’. Damsyik: Dar al-Kitab al-Hadits, 1975.

Dawalibi, Muhammad Ma’ruf al-, Al-Madkhal ila „Ilmi Ushul al-Fiqh, Damaskus: Dar al-Kitab al-Jadid, 1965.

Djamil, Fathurrahman, Filsafat Hukum Islam, Jakarta: Logos, , cet. Ke-3, 1999.

---------,Ijtihad Muhammadiyah Dalam Masalah-Masalah Kontemporer, Jakarta, PPS, 1994.

Fazlurrahman, Islam, London: The University of Chicago, 1979.

Ghazali, Abu Hamid bin Muhammad bin Muhammad binMuhammad Al- al-Mustasfa Min ‘Ilmi al UshuI Juz. 1; Dar al-Fikr Lithibaati Wa al-Nashr Wa Tausi’, t.th.

Hanafi, Ahmad, Pengantar dan Sejarah Hukum Islam, Jakarta: Bulan Bintang; 1987.

Ghuddah, Abd al-Fattah Abu, Al-Isnad min ad-Dîn wa Shafhat wa Musyriqat min Tarikh Sima al-Hadits ‘Inda al-Muhadditsin Damsyiq: Dar al-Qalam, 1412 H/1992.

Hajj, Ibnu Amir al-, At-Taqrir wa at-Tadir fi ‘ilm al-Ushul Beirut: Dar al-Fikr, 1417 H/1996 M.

Hallaq, Wael B., The Primacy of The Quran in Syatibi Legal Theory, dalam Wael B. Hallaq dan Donald P. Little (ed) Islamic Studies Presented to Charles J. Adams Leiden: EJ-Brill, 1991.

Hasaballah, Ali, Ushul at-Tasyri’ al-Islami, Mesir: Dar al-Ma’arif, 139l H /1971 M.

Jauziyyah, Ibn Qayyim al-, (Syams al-Din Abi 'Abdillah Muhammad ibn Abi Bakr), I'lam al- Muwaqqi’in an Rabb al-‘Alamin, Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah, , juz III, 1996

Khallaf, ‘Abd al-Wahhab, ‘Ilmu Ushul al-Fiqh, Maktabah al Da'wah al-Islamiyah Syabab al-Azhar, 1956.

Madkur, Muhammad Salam, al-Ijtihad fî al-Tasyri' al-Islami, t.tp.: Dar al-Nahdhoh al-'Arabiyyah, , cet. Ke-1, 1984.

---------,Manahij al-Ijtihad fi al-Islam Kuwait, Jami’ah al-Kuwait:1974.

Mahmashani, Subhi, Falsafat al-Tasyry fi al-Islam, Beirut; Dar al-Ilmu al-Malayin;1961.

Mudzhar, H.M. Atho, Membaca Gelombang Ijtihad: Antara Tradisi dan Liberasi, Yogyakarta: Titian Ilahi Press, 1998.

Muhammad al-Ma’jub, ‘Ulama wa Mutafakkirun ‘Araftuhum, Beirut: Dar al-Nafais, 1997.

Mughniyah, Jawad, Fiqh al-Imâm Ja’far al-Shadiq, Beirut, Dar al-Fikr, 1978. Mu'tazili, Abu Husin Muhammad bin Ali bin al-Thaiyib al-Bishri al-, Kitab al-Mu'tamad fi Ushul al-Fiqh, juz. 2, Damaskus:t.p., 1965

Naisaburi, Imam Abi Husain Muslim bin al-Hajjaj al-i, Shahîh Muslim, Beirut, Libanon: Dar al-Fikr, jld. 1, 1414 H/1993 M,.

Nasution, Harun, "Dasar Pembaharuan dalam Islam", dalam M. Yunan Yusuf, dkk., (ed.), Cita dan Citra Muhammadiyah, Jakarta: Pustaka Panjimas, 1985.

Nawawi, Imam Abi Zakariya Muhyi al-Din Syaraf al-, al-Majmu' Syarh al-Muhadzdzab, t.tp.: Dar al-Fikr al-'Arabi, t.th. juz I.Nuruddin, Amiur, Ijtihad Umar ibn al-Khaththab: Studi tentang Perubahan Hukum dalam Islam Jakarta: Rajawali Pers, 1991.

Qardawy, Yusuf al-, al-Fatwa Bayn al-Indibath wa al-Tasayyub, Jakarta: Gema Insani Press, 1997.

---------,Madkhal Li Dirasah al-Syari’ah al-Islamiah, Kairo: Maktabah Wahbah, 1991.

---------,Al-Ijtihad fî al-Syari’ah al-Islamiyah ma’a Nazharat Tahliliyah fî al-Ijtihad al-Mu’ashir, Kuwait, Dar al-Qalam 1985.

---------,Fiqh al-Zakah, Beirut: Muassasah al-Risalah, 1985.

Qayyim, Ibnu al-Jauziyyat, I'lâm al-Muwaqqi’în, pada Maktabah Syamilah.

Ridla, Muhammad Rasyid, Al-Imamat al-Uzhma Mabahits Syar’iyyat Ijtima’iyyat Ishlahiyyat, Mesir: Mathba’at al-Manar, 1341.

--------,Yusr al-Islam wa Ushul at-Tasyri’ al-‘Am, Mesir: Mathba’at Nahdlat, 1375 H-1956 M.

Razaq, Ali Abd, al-Ijmâ’ fi as-Syarî’at al-Islâmiyyat Mesir: Dar- al-Fikr al-‘Arabi, t.th.

Sabiq, al-Sayid, Fiqh al-Sunnah, Beirut, Dar al-‘Ulum, 1988.

Sarakhsi, Al-, Ushul al-Sarakhsi, Kairo: Dar al-Kitab al-Arabi, 1372 H.

Syariruddin, Amir, Ushûl Fiqh, Jakarta; Logos Wacana Ilmu, , Jild.2, 2001.

Syaukani, Muhammad Ibn ‘Ali al-, Irsyad al-Fuhul ila Tahqiq al-Haq min ‘Ilmi al-Ushul, Beirut: Dâr al-Fikr, tth.

Wahidi, Al-, Asbab an-Nuzul, al-Qahirat: t.p., 1968

Zahrah, Muhammad Abu, Ushul al-Fiqh, Beirut: Dar al-Fikr al-‘Arabi, t.t.

Zahro, Ahmad, Tradisi Intelektual NU: Lajnah Bahtsul Masa'il 1926-1999, Yogyakarta: LKiS, 2004.

Zarqani, Muhammad Abd al-Azhim al-, Manahil al-‘Irfan fî ‘Ulum al-Qur’an, al-Qahirat: Isa al-Babi al-Halabi, t.th.

Zuhaili, Wahbah al-, Ushul al-Fiqh al-Islamiy, Beirut: Dar al-Fikr, 1986.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal AL-AHKAM

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Editorial Office

Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang

Kampus II UIN Imam Bonjol Padang

Jl. Mahmud Yunus Nomor 1, Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat 25153