UPAYA MENGATASI STRES BELAJAR PESERTA DIDIK DI MTSN 9 PADANG PARIAMAN

Harnita Putri Saleh, Gusril Kenedi, Asri Atuz Zeky

Abstract


Berdasarkan observasi awal peneliti menemukan ada beberapa kasus stres belajar pada peserta didik di MTsN 9 Padang Pariaman yaitu perasaan takut menghadapi ujian, tidak percaya diri dalam tindakan, tidak mampu mengerjakan tugas-tugas, kecewa, dan merasa gurunya tidak adil. Stres belajar belajar peserta didik ini harus segera diatasi agar tidak meganggu kelancaran akademik peserta didik. oleh sebab itu melalui penelitian ini peneliti akan membahas bagaimana upaya guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi stres belajar peserta didik di MTsN 9 Padang Pariaman. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan subjek penelitian adalah peserta didik kelas VIII MTsN 9 Padang Pariaman. Data penelitian dikumpulkan melalui observasi, melalui wawancara dengan peserta didik dan guru bimbingan konseling serta melalui dokumentasi. Data penelitian selanjutnya dianalisis mengunakan model Milles dan Huberman. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa ada tiga upaya yang dilakukan oleh guru bimbingan dan konseling untuk mengatasi stres belajar peserta didik yaitu melalui layanan konseling kelompok, layanan bimbingan kelompok dan layanan konseling individual. Pemberian layanan ini disesuaikan dengan asesment yang diberikan kepada peserta didik. Melalui layanan yang diberikan tersebut permasalahan stres belajar peserta didik dapat berkurang dan bahkan teratasi.

References


Agama Departemen. 2003. Al-Qur’an dan Terjemahan. Jakarta: Diponegoro.

Corey Gerald. 2009. Teori dan Praktek Konseling dan Psikoterapi. Bandung: Refika Aditama.

Darajat Zakiah. 1993. Ilmu Jiwa Agama. Jakarta: Bulan Bintang.

Departemen Pendidikan Nasional RI. 2003. System Pendidikan Nasional. Jakarta.

Hamka. Tafsir Al- Azhar Jus 1. Surabaya: Pustaka Islam.

Harawi Dadang . 2004. Al- Qur’an Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa. Yogyakarta: Dana Bhakti Prima Yasa.

Looker Terry dan Olga Gregson. 2005. Managing Stress, Mengatasi Stres secara Mandiri. Yogyakarta: Baca.

Slameto. 1993. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudianto Juntika Nurishan Akbar. 2005. Manajemen Bimbingan dan Konseling di SMA. Jakarta: Grafindo.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Dan kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Septianing Ririn. 2012. Perbedaan Tingkat Stres Belajar Siswa Full Day School Dan Siswa Reguler SMA Se-Kota Malang. Malang: FIP UNM.


Full Text: PDF

DOI: 10.15548/atj.v7i1.2299

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Al-Taujih : Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.